Skip to main content

Posts

Featured

Literasi Sugar Daddy

Ditulis oleh Wardedy Rosi   Penulis berdiskusi dengan Royyan Julian di sebuah kedai kopi.  Tiba-tiba aku seperti orang kesurupan meski tak ada setan yang merasukiku. Aku baru pulang kuliah dan sedang mendinginkan tubuh yang terbakar sinar matahari siang bolong. Kubilang ‘kesurupan’ karena entah alasan apa, semalam aku mendadak melahap habis sebuah buku dalam sekali rebahan. Padahal, selama ini aku tak pernah bersentuhan dengan dunia buku. Sejak remaja, aku pencandu akut gim Mobile Legend Bang-Bang.             Buku itu baru kemarin kubeli, sebuah kumpulan cerita pendek karya dosen sastraku, Royyan Julian. Tandas kubaca, foto buku itu kuunggah di Instastory. Sialnya—atau mungkin beruntungnya—aku lupa menyembunyikan unggahan itu dari si penulis buku. Aku memang biasa menyembunyikan unggahan-unggahanku dari dosen-dosen. Ketika melihat unggahanku, si penulis memberi komentar: “Selamat membaca.” Sejak itu, duniaku berubah. Nyaris total.             Aku masuk ke dunia intelektual Royyan

Latest Posts

Catatan Perjalanan (2): Bukan Sekadar Pantai

Catatan Perjalanan (1): Realisasi Perjalanan Akhir Tahun dan Akumulasi Beban Setahun (Surabaya-Lombok)